<Indikator Indikator Pendukung untuk Teknik Price Action> Banyak sekali strategy strategy yang ada di dunia trading. Salah satunya trading forex. Penggunaan strategy dalam bertrading nantinya kita akan bisa mendapatkan profit yang maksimal dari strategy atau teknik tersebut. Dan banyak pula orang orang yang menjual teknik atau strategy yang mereka masing masing. Ada yang bilang strategy ini ampuh namun tetap saja semua strategy pasti ada kelemahannya. Namun kelemahan tersebut kalau bisa anda minimalisir sedikit mungkin agar nantinya tidak terjadi kerugian yang berarti. Dari sekian banyak strategy di dunia trading forex, salah satu strategy atau teknik yang paling banyak di gunakan oleh para trader adalah Price Action (PA).
Strategy atau teknik ini merupakan teknik yang sangat simple anda gunakan. Bahkan para pemula harus di wajibkan untuk mengetahui sedikit mengenai strategy yang satu ini. Price Action dalam menganalisanya mengandalkan TrendLine, Candle dan lain lain. Namun apakah anda tau ada beberapa indicator yang akan menunjang dalam menganalisa dengan menggunakan teknik yang satu ini. Indicator indicator tersebut adalah Volumes, Moving Avarage, dan Fractal. 3 Indicator ini ternyata bisa kita gunakan untuk membantu dalam menganalisa menggunakan Price Action. Bagaimana caranya?
1.Volumes
Volumes merupakan salah satu dari 3 indicator yang bisa kita gunakan untuk menganalisa menggunakan Price Action. Indicator ini mungkin tidak berguna karena kita tidak bisa mengetahui harga akan bergerak, namun nantinya indicator ini bisa kita jadikan acuan sebagai harga itu akan bounce atau break. Penjelasan: Apabila terjadi peningkatan volumes pada suatu candle dan di sertai dengan adanya Support atau Resisten, maka kemungkinan harga itu akan berbalik arah atau retrace.
Jika anda melihat candle dan indicator volume yang saya beri warna biru tersebut, menandakan volume pada candle tersebut mengingkat dan di sertai dengan adanya resisten sebagai penghadang. Ini menandakan harga tersebut akan Retrace atau Balik arah.
2.Moving Avarage
Salah satu indicator yang dapat membantu kita dalam menganalisa menggunakan Price Action adalah Moving Avarage. Moving avarage ini kita gunakan untuk mengetahui harga rata rata bergerak. Dan juga moving avarage bisa kita gunakan sebagai Support atau Resisten. Ingat, Moving avarage di sini kita gunakan sebagai batas batas dari harga bergerak.
Saya menggunakan perumpamaan Moving Avarage 210,110, dan 250. Jika kita melihat, ketika harga tersebut bergerak dan mendekati moving avarage tersebut, bisa kita indikasikan sebagai support atau resisten dari harga tersebut. Jika anda ragu dengan setingan tersebut, bisa anda genapkan menjadi 200 dan 100.
3.Fractal
Ini mungkin indicator yang asing bagi anda. Namun indicator ini sebenarnya mampu kita gunakan untuk konfirmasi analisa kita menggunakan price action. Indicator ini bisa anda temukan di MT4 pada bagian Bill Williams. Indicator ini tidak memiliki setingan khusus Biasanya indicator ini akan muncul pada Support atau Resisten dari harga. Untuk penjelasan lengkap mengenai indicator Fractal, anda bisa mengunjungi Penjelasan Lengkap Cara Mengidentifikasi Indicator Fractal
Indicator ini bisa mengidentifikasi pucukan dari harga tersebut. Cara penggunaannya cukup mudah. Apabila anda menemui atau muncul fractal pada Resisten atau Support, anda bisa melakukan OP. Atau juga anda bisa mengkonfirmasinya dengan menggunakan Candle.
Baca juga: Penjelasan String Theory dengan Mudah
Baca juga: Penjelasan String Theory dengan Mudah